Breaking News

27 September 2023

Siswa MA Butanul Ulum Antusias Ikuti Orientasi Kader Sekolah


Amuntai (MA Bustanul Ulum). Sebanyak 20 siswa-siswi MA Bustanul Ulum mengikuti kegiatan Orientasi Kader Sekolah Tingkat Kabupaten Tahun 2023 yang diadakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bertempat di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten HSU, Rabu, (16/08/23).

Menurut Guru Pendamping, Pajriannor, S.Pd.I kegiatan ini bertujuan untuk membentuk kader-kader kesehatan yang membantu Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) dalam menjalankan tugas dan fungsinya. “Sebanyak 20 orang ini nantinya akan turut serta dalam mendampingi dan menyelenggarakan usaha-usaha kesehatan di madrasah kita”. Ucapnya.

Lebih lanjut Pajri menambahkan bahwa kader sekolah ini merupakan seorang pelopor dan role model dalam hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan di Sekolah. “Edukasi kader sekolah ini merupakan usaha untuk memaksimalkan fungsi dari UKS/M yang ada pada MA Bustanul Ulum”. Pungkasnya.

Masih menurut Pajri, selain dari siswa MA Bustanul Ulum, kegiatan ini juga diikuti oleh 20 siswa-siswi dari MTsN 4 HSU. “Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 40 orang siswa dimana 20 siswa dari MA Bustanul Ulum dan 20 siswa dari MTsN 4 HSU”. Pungkasnya.

Sosialisasi yang diikuti oleh siswa-siswi MA Bustanul Ulum ini menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara. Menurut Madani, salah seorang peserta mengatakan kesehatan reproduksi remaja tidak lepas dari yang namanya Triad KRR (3 ancaman dasar kesehatan reproduksi remaja), “Triad KRR itu sendiri adalah program dari Pusat Informasi dan Konseling Remaja atau yang disingkat PIK Remaja ini terfokus pada permasalahan-permasalahan yang sering terjadi pada remaja yaitu Seks Bebas/ Kehamilan yang tidak diinginkan, Pemakaian Narkotika dan terinfeksi virus HIV/AIDS, jadi ini merupakan fokus masalah dari kesehatan reproduksi remaja.” Pungkasnya.

Terpisah, Saudah, salah satu siswa peserta sosialisasi lainnya mengatakan sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi dirinya, karena memberikan pengetahuan dan mwnambah wawasannya tentang materi kesehatan reproduksi remaja. “Sosialisasi ini menambah pemahaman saya dalam mencegah 3 permasalahan yang sering terjadi yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi remaja yaitu dalam mencegah seks bebas, pemakaian narkoba, miras dan obat-obatan terlarang lainnya dan juga dalam menghindari terjangkit / terinfeksi virus HIV / AIDS.” Tutupnya. (Rep/Ft : Adit/Pajri)

 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar